Sabtu, 13 April 2013

Hai hai haiii :) ayo bagi yang suka baca merapat sini. Kali ini saya menulis sinopsis dari novel fiksi yang saya baca nih. Saya ambil dari novel Love Latte. Ini novel udah lama banget, mungkin kalian juga sudah banyak yang membacanya :) hehehee . Memang saya tidak pandai menulis tapi selamat menikmati :)

Judul              : Love “Latte”
(Dan Cinta Tidak Pernah Terlambat)
Pengarang      : Amel Fernandes
Penerbit          : Cupit Media Group
Tempat           : Jl. Solo, Komplek Polri,
Gowok Blok A1 No. 2,Yogjakarta 55283
Tahun Terbit : 2007
Love “Latte”
Cinta seperti secangkir latte yang mengalami pemanasan dalam suhu tinggi, mengembang sampai akhirnya menguap. Cinta seperti itu, banyak tantangan dan butuh pengorbanan.
Cinta seperti itulah yang sedang dialami oleh Neriska Adisthie Prasetyo atau yang lebih dikenal dengan sebutan Neska.
Liburan sekolah telah usai, waktunya bersekolah pun tiba. Saat pertama kali masuk sekolah barunya, yaitu di SMA Saga.  Neska terus ngedumel di dalam hatinya tentang keadaan sekolah barunya. Hatinya kecewa karena sekolah barunyaberfasilitas seadanya, ditambah lagi dengan seabrek peraturan yang menurutnya konyol. Tetapi, walaupun begitu SMA Saga banyak dinikmati oleh orang.
Neska orang yang sangat cuek dan over protected apalagi sama pacarnya, eh..bukan pacar, tetapi mantan pacarnya. Dia merasa sakit hati dengan mantan pacarnya karena sudah ditinggalkan tanpa alasan. Tetapi, anehnya dia masih terus berharap dan menunggunya.
Dahulu Neska tinggal di Jakarta, bersama Papa Tian dan Mama Desty tercinta. Tetapi sekarang kedua orang tuanya sudah bercerai dan Neska memutuskan tinggal di Bandung bersama kakak Papanya, yaitu Om Tommy. Disana Om Tommy tinggal bersama tante Rika dan seorang anak laki- lakinya, Seto. Hidup mereka sangat harmonis, tidak seperti keluarga Neska. Seto adalah sepupu Neska yang selalu mendengarkan curhatan Neska dan sekaligus ketua OSIS di SMA Saga yang sangat di idolakan para cewek di sekolahnya. Walaupun Seto jika bertemu dengan Neska seperti kucing dan anjing, tetapi Neska menganggap Seto sebagai kakak plus sahabat terbaiknya.
Belpun berbunyi, Neska masuk di kelas 1A. Neska sangat kesal karena sudah ada cowok yang menduduki bangku di sebelahnya. Namanya Joshua Satrio, panggilannya Josh. Dia adalah orang yang sangat cuek, tampan, putih, tinggi.
MOS selama lima hari sudah terlewati. Tugas meminta tanda tangan seniorpun sudah Neska selesaikan berkat bantuan sepupunya, Seto, ketua OSIS di sekolahnya. Pelajaran pun dimulai. Sebelumnya dibentuklah struktur organisasi kelas. Josh ditunjuk sebagai ketua, sedangkan Neska sebagai sekretaris.
Sepulang sekolah, Neska mengerjakan tugas yang diberikan oleh Josh untuk mendata kelasnya. Tiba- tiba sebuah Honda Jazz biru berhenti di depan rumah Neska. Josh keluar dari mobil dan mengajak Neska membeli kebutuhan kelasnya. Josh ternyata perhatian kepada Neska. Dia memberi Neska Chicken fillet dan segelas ice coffe latte. Setelah mereka membeli kebutuhan kelasnya, merekapun pulang dan Josh memberikan Mawar Putih yang mengimgatkan Neska kepada mantan pacarnya, Jonatan.
Keesokan harinya, Neska bingung memilih ekskul yang tepat. Dewi dan Feyla menghampiri Neska dan bertanya- Tanya tentang Josh. Neska tidak menanggapinya. Lalu Dewi dan Neska pergi ke Perpustakaan untuk mendaftar mengikuti ekskul majalah sekolah sesuai anjuran Seto. Sedangkan Feyla mengikuti ekskul cheerleaders. Ternyata, Dewi mengikuti majalah sekolah karena ingin dekat dengan Seto. Setelah berbicara panjang lebar dengan Neska tentang Seto, Dewi pun salah paham dengan ucapan Neska. Dia mengira Neska sering diapeli oleh Seto. Akhirnya, semua siswa siswi dan Pak Widodo yang berada di situ mendengarnya. Neska sudah berusaha menjelaskan bahwa Seto adalah sepupunya, tetapi hanya sia- sia. Gosip itu sudah menyebar ke semua warga sekolah, karena kenyataannya Neska dan Seto selalu bersama. Sampai- sampai Neska di labrak oleh Fenny, kelas 3IPS yang mengejar-ngejar seto. Seto tidak tega melihat Neska.
Akhir- akhir ini Neska sering keluar bersama Josh. Dan Josh memberanikan diri untuk menanyakan hubungan Neska bersama Seto. Josh merasa lega dengan jawaban Neska. Josh menyarankan Neska untuk mencari pacar agar gossip itu tidak semakin menyebar. Akhirnya, Neska dan Josh sepakat untuk menjadi pasangan gadungan. Neska juga tidak memberitahukan Seto.
Setiap hari Johs mengantar jemput Neska, untuk melancarkan dramanya. Berita Neska jadian dengan Josh pun langsung menyebar dengan cepat. Karena hal itu, hubungan Seto dan Neska pun renggang. Feyla pun langsung menghampiri Neska dan menceritakan tentang Dania, mantan Josh.
Sepulang sekolah, Neska menunggu Josh di parkiran. Dia meliahat perman sedang menggoda seorang gadis. Dia langsung menolongnya dan memasukkannya dalam mobil. Ternyata, gadis itu adalah Dania, mantan Josh. Dia sangat cantik. Dania pun sudah mengetahui neska pacar baru Josh.  Tidak lama mreka mengobrol, josh pun datang dan mengantar pulang mereka.
Malam harinya, Josh berjanji untuk mengantarkan Neska membeli kaset. Jam tujuh tepat Josh menjemput Neska dengan menggunakan sepeda motor. Dia terlihat sangat keren. Mereka mulai berangkat. John berhenti disebuah café yang romantic, mejanya dihias dengan lilin dan mawar putih. Ternyata Josh sudah menyiapkan kejutan untuk Neska, karena besok dia ulang tahun. Neska tidak mengetahui hal itu. Dia kesal karena tujuan utamanya membeli kaset. Diapun belum izin kepada Seto. Tidak lama kemudian Fredo (penyanyi kesukaan Neska) bernyayi khusus untuk Neska. Neska baru mengetahui semua ini disiapkan oleh Josh. Dia mendapat kado dari Fredo kaset yang dicarinya beserta tanda tangannya. Kira- kira jam sebelas malam, Josh mengantar Neska pulang dan memberinya kado kalung berlian yang berbantul hati. Neska sangat bahagia malam itu.
Tetapi, kebahagiaan itu tidak berlangsung lama setelah Seto mengajaknya ke rumah sakit di Jakarta karena Mama Desty mengalami kecelakaan saat menuju ke Bandung. Neska terus menangis dan langsung menghampiri mamanya. Mama Nreska langsung mengucapkan selamat ulang tahun kepada anaknya. Tidak beberapa lama Om Hendri yang biasa dipanggil Papi waktu Neska kecil datang. Betapa terkejutnya Neska waktu mamanya mengatakan bahwa Om Hendri adalah Ayah kandungnya. Neska berlari keluar sambil meneteskan air mata. Neska menabrak Josh dan terjatuh. Josh kebetulaan sedang menjaga kakaknya yang terkena kangker otak. Tidak lama kemudian, Seto datang dan Neska langsung menyuruh mengantarkannya ke Bandung. Lalu Neska menceritakan semuanya kepada Seto.
Setelah kejadian itu, Neska sering melamun dan tidak konsen belajar. Josh selalu ada menemani Neska. Akhirnya ketika pelajaran bahasa inggris, Bu kartini menyuruhnya pulang dan Josh pun diminta untuk mengantar Neska. Neska pun pergi ke Jakarta untuk menemui Papa Tian. Papa Tian pun menceritakan semua tentang Papi Hendri. Ternyata Papa Tian selalu berkorban untuk cintanya kepada mama Desty. Mama Desty hamil sebelum Papi Hendri pergi ke Jepang untuk bersekolah. Akhirnya Papa Tianlah yang menikahi Mamanya.
Suatu hari, Papa Tian dan Neska mengantar Mama Desty chek up di rumah sakit biasanya. Dia berharap bertemu dengan Josh. Saat dia menghirup udara segar di kebun rumah sakit, dia melihat seorang cowok sedang duduk di kursi menggunakan baju pasien dengan diawasi oleh suster. Cowok itu mirip dengan Jonatan, tetapi lebih kurus daripada Jo dahulu. Dia menghampiri cowok itu. Betapa terkejutnya Neska saat melihat itu adalah Jo. Akan tetapi, jo tidak mengenali Neska.
Tiba- tiba Josh menghampiri mereka. Josh menceritakan semuanya. Kakak Josh yang terkena kangker otak ternyata adalah Jo, cinta pertamanya. Betapa sedihnya Neska mendengar itu. Lalu Josh meminta tolong Neska untuk menyuruh Jo operasi.
Saat operasi pun tiba. Sebelum Jo masuk ruang operasi, dia melepaskan tangan Neska dan berkata kalau Jo sayang dengan Echa. Echa adalah panggilan sayang Jo untuk Neska. Neska bahagia mendengar itu. Neska tidak sempat menjawab itu karena pintu kamar operasi sudah ditutup.
Dokter keluar dengan menghela nafas panjang. Semua anggota keluarganya pun menanyakan keadaan Jo. Kangker di kepala Jo sudah berhasil diambil, tetapi Jo belum juga sadar. Tiba- tiba suster datang dan mengatakan jika Jo mengalami sesak nafas. Sekarang Jo pun sudah tidak merasakan rasa sakitnya lagi. Kini dia sudah tenang di alamnya.
 Gerimis dan tetesan air matapun mewarnai pemakaman Jonathan Jeremi Satrio. Josh memberikan buku diary kecil milik Jo kepada Neska.
Setiap malam Neska menangis sambil memandang langit dan bintang serta membaca buku diary Jo. Seto selalu menemaninya. Neska terpaku melihat lembar terakhir yang berisi tanggal sebelum operasi Jo dan sebuah puisi.
Pagi hari yang cerah, Neska bergegas berangkat sekolah bersama Seto. Sudah dua minggu Neska dan Josh tidak masuk sekolah. Gossip tentang Seto dan Neska pun telah pudar dan berganti menjadi Neska melakukan aborsi dengan Josh di Jakarta. Tetapi, Neska tidak menanggapinya.
Sepulan sekolah, Neska dan Joshpun pergi ke sebuah tempat yang banyak menyimpan kenangan bersama Jo. Josh menyatakan perasaannya dan ingin berpamitan kepada Neska, karena dia akan pergi ke Ausie untuk bersekolah. Sebenarnya Ayah Josh sudah ingin menyekolahkan Jo dan Josh ke Ausie, tetapi rencana itupun batal karena Jo menderita penyakit kangker otak. Dan sekarang adalah saat yang tepat untuk pergi.
Mereka tetap berhubungan melalui Email. Dan Neska pun sabar menunggu Josh kembali ke Indonesia.

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Hy...
Aku udh cri novek ini dimana2..gak ada lagi
Pengen bgt baca cerita ny smpai selesai...

animasi  cartoon dan naruto serta onepiece yang bergerak atau gif
ENJOY and BE INSPIRED



Diberdayakan oleh Blogger.

About Me

Foto saya
RINTAN |SD KRATON KIDUL| SMPN 2 PEKALONGAN | SMAN 1 PEKALONGAN | UNIKAL |SUKSES|AMIN :)

Mi perfil

Foto Saya
Rintan Permata
RINTAN |SD KRATON KIDUL| SMPN 2 PEKALONGAN | SMAN 1 PEKALONGAN | UNIKAL |SUKSES|AMIN :)
Lihat profil lengkapku